M07OR UP 2 D473

Pernahkah anda mendengar kata Sportbike,Superbike,dan Light Sportbike??Kata-kata tersebut digunakan untuk mengelompokkan motor berdasarkan kapasitas mesin.Sportbike adalah motor dengan kapasitas mesin 600cc.Motor-motor yang menduduki kelas ini adalah Yamaha YZF-R6,Honda CBR600R,Kawasaki ZX-6R,Suzuki GSX-600 dll.Untuk Superbike adalah motor dengan kapasitas mesin antara 1000cc.Motor-motor yang merajai kelas ini,yaitu Yamaha YZF-R1,Honda CBR1000R,Kawasaki ZX10R,Suzuki GSX1000,Ducati 1098,dll.Lalu bagaimana dengan Light sportbike???Mari kita simak ulasannya!!



Light sportbike adalah kelas motor yang paling kecil atau ringan.Biasanya motor ini digunakan untuk pemula sebagai media pembelajaran sebelum menjadi pembalap professional.Walaupun termasuk kelas yang ringan tapi,untuk tenaga dapur pacu,para produsen tidak tanggung-tanggung.Ini bertujuan membiasakan pemula untuk melaju kencang dilintasan balap.Kapasitas mesin light sportbike antara 60 – 250 cc.Dalam posting kali ini,aku akan membahas light sportbike yang lagi marak di Jalan-jalan luar negeri,yaitu Yamaha YZF R125,Honda CBR125,Aprilia RS125.



Aprilia RS125




Aprilia merupakan pabrik motor yang berasal dari Italia.Seperti yang kita tahu Italia merupakan Negara yang melahirkan pembalap berkualitas seperti Valentino Rossi dan Marco Simonceli.Jadi sudah sewajarnya motor ini memang dapat dibanggakan.Meskipun teknologi yang digunakan masih 2 tak,tapi power yang dihasilkan sebesar 18.4 bHp pada putaran mesin 10.200 rpm.Disamping itu motor ini mengusung sasis alumunium twin spar sehingga bentuk motor ini sangat kokh dan unsur balapnya sangat kental.Selain itu teknologi suspensi Up Side Down juga terpasang pada motor ini.

Honda CBR125



Satu lagi varian dari dinasti CBR yang terkecil adalah CBR125.Motor ini dapat dibilang paling murah namun tidak murahan Mengapa dapat dikatakan begitu??karena unsure balap dari motor ini tidak terlalu terlihat.Seperti riding position membungkuk,deck penutup mesin yang kurang lebar sehingga tidak melindungi kaki pengendara dari gesekan udara,serta pemasangan kaca spion yang masih menempel pada setang kemudi.Namun,untuk urusan model fairing tidak terlalu mengecewakan.Model fairing yang dipakai adalah model CBR1000R tahun 2007.Tenaga yang dihasilkan dari dapur pacu memang tergolong paling rendah diantara pesaingnya,yaitu 11,95 bHp pada putaran mesin 9200 rpm.Akan tetapi untuk konsumsi bahan bakar,Honda memang handal.

Yamaha YZF R125



Anak dari R1 ini memang yang paling menarik perhatian.Motor dari dinasti YZF R yang terkecil ini,memiliki unsur balap kental.Terlihat dari riding position yang membungkuk,deck yang lumayan lebar,dan swing arm banana.Meskipun suspensi Up Side Down tidak terpasang pada kaki depan,tapi tidak mengurangi efek muscle pada motor ini.Setelah hasil uji coba,power dari dapur pacu Yamaha ini berniliai 12.1 bHp pada putaran mesin 9.300 rpm.Nilai tambah motor ini,adalah model fairing yang bisa dibilang baru dalam dinasti YZF R.


HEAD TO HEAD

Setelah melakukan test drive pada ketiga motor ini,yang berhak menjadi light sportbike yang handal adalah Yamaha YZF R125.Walaupun power dari dapur pacu Motor ini masih kalah terhadap Aprilia RS125,namun Aprilia RS125 ketika rpm 7000 tenaga yang dihasilkan sedikit mengalami penurunan .Disamping itu Aprilia RS 125 adalah motor dengan harga yang paling mahal,sedangkan YZF R125 masih berada dibawah RS125 dan diatas CBR125.Untuk Konsumsi bahan bakar CBR125 patut dibanggakan dengan konsumsi bahan bakar paling hemat.Setelah itu posisi kedua barulah YZF R125 dan RS125.


Kita telah banyak mendengar kegarangan motor-motor tersebut,tetapi pernahkah kita berpikir kapan motor-motor tersebut masuk ke Indonesia??Dan pada tahun ini para pemuda masih dimanjakan oleh keberadaan Kawasaki Ninja 250,Honda CBR150 dan Yamaha V-Ixion.Kapan road race akan mengganti bebek-bebek dengan ketiga motor light sportbike???Padahal dengan motor tersebut para pembalap akan mendapat pengalaman dan pelajaran yang berharga.